Ngoding Ngoding Ngoding Blogging

MENGUCAP MAAF LEBIH MUDAH DARIPADA MEMBERI MAAF, BENARKAH??


Pernah melihat film Petualangan Sherina, bukan?
Namun kali ini saya tidak akan berkomentar tentang isi film tersebut, walaupun menurut saya film ini juga mengandung banyak amanat tersirat dalam setiap adegannya.
Pada kesempatan kali ini saya akan sedikit mengulas mengenai salah satu lagu yang menjadi OST (Original Sound Track) film Petualangan Sherina ini.
Dari ke sekian banyak lagu yang menjadi soundtrack film ini, ada sebuah lagu berjudul (kalo tidak salah) persahabatan, yang dinyanyikan sendiri oleh si pemain utama, Sherina Munaf. Mau tahu sedikit syairnya?
Ini dia :
setiap manusia di dunia pasti punya kesalahan, tapi hanya yang pemberani yang mau mengakui”
“setiap manusia di dunia pasti pernah sakit hati, hanya yang berjiwa satria yang mau memaafkan”

Saya dapat mengambil kesimpulan bahwa salah satu amanat yang dapat saya ambil dari potongan syair lagu tersebut adalah bahwa, minta maaf dan memberi maaf adalah hal yang secara nyata sulit dilakukan bagi kebanyakan orang. Kenapa?

Pada dasarnya manusia hidup dengan ego nya masing-masing. Adapun kadar ego yang dimiliki oleh orang satu dengan yang lainnya pasti berbeda. Hal inilah yang akan membentuk sifat-sifat dasar manusia (watak). Ada yang mampu mengendalikan ego’nya sehingga ia mampu dengan mudah meminta maaf dan mengakui kesalahan, serta mampu berlapang dada untuk memaafkan orang yang telah menyakitinya. Sedangkan yang tidak mampu, akan sulit meminta maaf karena (mungkin) ego’nya yang tinggi menyebabkan ia merasa dialah yang paling benar, serta dia juga akan sulit memaafkan orang lain, karena dia sifat egoisnya tersebut.
Ada yang bilang, “minta maaf lebih mudah dari pada memaafkan”, benarkah?
Secara teknis memang benar. Mengapa?
Sederhana saja, kadang kala apa yang kita ucapkan akan berbeda dengan apa yang kita pendam dalam hati. Oleh sebab itu, mengucapkan kata maaf itu lebih mudah. Sedangkan untuk memaafkan itu lebih sulit. Kenapa? Karena memaafkan membutuhkan kelapangan hati dari orang yang tersakiti. Mengerti maksudnya? Jadi memaafkan itu adalah masalah hati. Jadi, begitu rumit untuk dijelaskan dengan kata-kata.

2 komentar:

Mahendra mengatakan...

secara naluri jg kebanyakan orang selama hidupnya lebih banyak meminta maaf daripada memaafkan, dalam artian memaafkan yg tidak hanya dgn lisan tp jg dgn hati.
memang sulit melihat seseorang itu telah benar-benar memaafkan atau belum, karena tdk ada yg bisa melihat isi hati orang lain.
Sama halnya dgn meminta maaf, tak ada yg bisa tau seseorang itu benar-benar meminta maaf atau tidak kecuali orang itu sendiri...

Akuaniss mengatakan...

iyaa, terimakasih penjelasanya... :)

Posting Komentar